Perjalanan Panjang SSB Sinar Muda Cisoka Menuju Final Festival Junior League U-8

Selasa, 24 Desember 2024 | 09.00 WIB


Klub SSB Sinar Muda Cisoka berhasil menjadi juara 2 turnamen Festival Junior League U-8 Tahun ASSKaT 2024 di Stadion Mini Cisoka, Kab. Tangerang, Banten. Minggu (22/12/2024). (Instagram/@sinarmudacisoka.official)



 

Zlens, TANGERANG - Dibalik sorak sorai kemenangan dan senyum penuh kebanggaan anak-anak SSB SMC Cisoka pada Festival Junior League U-8, terdapat kisah perjalanan yang tak hanya tentang sepak bola, tetapi juga tentang ketekunan, harapan, dan semangat yang tak pernah padam. 

 

Tanpa fasilitas mewah, tanpa dukungan besar, mereka membuktikan bahwa mimpi bisa terwujud melalui kerja keras yang tak kenal lelah.

 

Pada Minggu, 22 Desember 2024, di Stadion Mini Cisoka, SSB SMC Cisoka berhasil mencatatkan namanya sebagai runner-up dalam ajang yang digelar oleh Asosiasi Sekolah Sepak Bola Kabupaten Tangerang (ASSKat). 

 

Ini bukan sekadar kemenangan dalam sebuah pertandingan, tetapi lambang dari sebuah perjalanan panjang penuh tantangan.

 

Tim ini, yang sepenuhnya dibangun dari bibit-bibit lokal tanpa tambahan pemain dari sekolah sepak bola lain, memulai perjalanan mereka dengan semangat dan latihan rutin. 

 

Mereka tak pernah merasakan kemewahan fasilitas atau bimbingan dari pelatih ternama. Namun, mereka memiliki satu hal yang tak ternilai—semangat juang yang luar biasa. 

 

“Anak-anak kami mungkin tidak memiliki pengalaman sebanyak tim-tim lain, tetapi semangat juang mereka tak tergoyahkan,” ujar Juned, Ketua SSB SMC Cisoka, yang akrab disapa Om Uen.

 

Laga pembuka menjadi pembuktian pertama mereka. 

 

Menghadapi tim unggulan, Bintang Muda FC dari SSB Kecamatan Solear, SSB SMC Cisoka berhasil meraih kemenangan tipis 2-1. 

 

Kemenangan ini bukan hanya soal skor, tetapi juga sebuah tanda bahwa mereka mampu bersaing meski dengan segala keterbatasan.

 

Semangat itu mengalir deras hingga babak semifinal, di mana mereka berhasil menaklukkan lawan melalui adu penalti yang penuh ketegangan. 

 

“Setiap kemenangan bagi kami adalah pembuktian bahwa kerja keras itu tidak sia-sia,” lanjut Juned, dengan mata yang berbinar penuh kebanggaan.

 

Namun, tantangan terbesar mereka datang di partai final. 

 

Menghadapi tim yang lebih berpengalaman, dengan pemain yang sudah terbiasa berlaga di level yang lebih tinggi, SSB SMC Cisoka harus mengakui keunggulan lawan dengan skor tipis 1-0. 

 

Meski begitu, anak-anak tetap pulang dengan kepala tegak, membawa piala runner-up yang menjadi simbol dari perjalanan yang penuh peluh dan perjuangan.

 

“Kami sadar ini bukanlah akhir, melainkan awal dari perjalanan panjang,” kata Juned dengan optimisme yang menular ke setiap anggota tim.

 

Meski tim ini dikelola dengan iuran dari orang tua siswa, hal itu tak menghalangi mereka untuk terus berlatih dan mengasah kemampuan. 

 

“Kami akan terus berlatih, kami akan terus berkembang,” ujar Juned, penuh semangat.

 

Prestasi yang diraih SSB SMC Cisoka di turnamen ini adalah bukti bahwa dedikasi, dukungan orang tua, dan semangat pantang menyerah bisa mengalahkan segala keterbatasan. 

 

Mereka telah membuktikan bahwa prestasi bukanlah soal siapa yang memiliki segala fasilitas, tetapi tentang siapa yang berani bermimpi dan berusaha keras untuk mewujudkannya.

 

Juned menambahkan, “Semoga hasil ini menjadi motivasi bagi anak-anak untuk terus giat berlatih dan mendapat perhatian lebih dari pemerintah serta pencinta sepak bola. 

 

Mereka adalah bibit unggul yang suatu hari nanti bisa mengharumkan nama Kabupaten Tangerang, bahkan Indonesia.”

 

Perjalanan SSB SMC Cisoka ini bukan hanya tentang sepak bola. 

 

Ini adalah kisah tentang mimpi yang terus tumbuh, tentang kerja keras yang tak kenal lelah, dan tentang harapan yang tak pernah padam. 

 

Mereka telah membuktikan bahwa dengan usaha, segala keterbatasan bisa menjadi batu loncatan menuju prestasi yang lebih besar. 

 

Selangkah demi selangkah, mereka menapaki jalan menuju masa depan yang cerah.

Infografis perjalanan panjang tim SSB SMC di Festival Junior League U-8. (Zlens.id/Yubi)



 

Penulis :  M. Yubi Alkas Anggoro

Editor    : Amirotul Makkiyyah

 

 

 







Posting Komentar

Post a Comment (0)

Lebih baru Lebih lama